Aku bernapas, menenenggak cemas
seluruh pori-poriku mengalir
Setiap aku ingin mendengarkan bunyi
meraba airmata, muncul kepahitan yang lainnya
meski sebenarnya, ketulusan sawah masih
bisa kuhayati
Langit yang membungkuk ketika senja muncul
mengatur langkahku agar setiap bunyi menjadi
bersambung di atas tanah merah
Aku menikmati langkah ini sembari
mendengarkan bunyi kepakan sayap burung
desah daun, dan juga desahanmu
Tiba-tiba aku tak inginkan sorga juga kitab suci!
2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar