Padamu, kutulis kisah paling pasti
Dan di Bandung ini
juga, tubuhku
Melayang-layang. Tak
ada lagi airmata
Atau kisah berdarah-darah
itu
Getar-getar pesona
kembali tumbuh
Dan membawa berkah.
Selanjutnya
Kesunyian menjadi
penonton bagi
Perjalananku
“Kopi itu sederhana,
teman kita
Saat kau dan aku bicara
rindu”
2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar